Highly available kubernetes cluster (k3s) dengan kube-vip feat cilium perlu sedikit trik karena sewaktu instalasi k3s kita mendisable CNI-nya (flannel)

“Distro” kubernetes ringan K3s secara default pakai flannel, traefik dan klipper lb, di ganti dengan cilium dan metallb. Hubble ui nya keren

Ini projek 3 tahun lalu, untuk projek yg ini data-data yang existing awalnya dalam format csv dan excel yang masih mentah, untuk filtering, validasi, formatting dan pembersihkan saya pakai library python yang sangat versatile yaitu pandas, hasilnya lalu di simpan ke database mysql. Jadi kepikiran kenapa gak langsung dibikinin web nya biar untuk data-data selanjutnya bisa di input langsung dari browser. Awalnya rencananya mau pakai flask, tapi berubah…lagi kepingin aja bikin pake laravel 🙂

Hashicorp Nomad + Consul di Oracle Cloud 2 VM Arm64 A1 Ampere masing-masing 2C/12GB RAM 2 VM x64 AMD Epyc masing-masing 2C/1GB RAM

Ini adalah versi php dari kalkulator inflasi yang sebelumnya saya tulis pake python Belakangan jadi rajin ngulik php semenjak akun oracle cloud akun saya udah gak bisa lagi. Update OCI ke skema pay-as-you-go juga gak bisa-bisa, padahal kredensial sudah benar, udah tes pake beberapa kartu masih di reject juga. Ternyata bukan saya sendiri yang ngalamin, di reddit dan forum diskusi oracle banyak yang posting tentang ini satu dua tiga empat...

Bersihin file-file di cloud drive, nemu MedSys yg gw bikin 13 tahun yg lalu thn 2007, aplikasi manajemen klinik praktek bersama ini di develop pake RealBasic…awalnya pakai SQLite tapi kemudian diupdate jadi pakai MySQL Waktu itu belum pake ICD, karena memang kliennya gak request 🙂 Tahun segitu RealBasic (Sekarang Xojo) gak ada reportnya jadi terpaksa bikin pake XML yg di transform ke XHTML pake XSLT, kalo gak salah dulu pake Oxygen XSLT...

Update dashboard gaji vs inflasi yg pernah di posting di sini https://adrxvia.com/blog/dashboard-gaji-vs-inflasi-dengan-python-pandas-streamlit/ Klik disini untuk melihat versi baru https://gaji.herokuapp.com/

Apakah kita pernah menghitung apakah pendapatan kita mampu mengikuti atau bahkan melampaui laju inflasi? jangan-jangan meskipun nominal gaji kita meningkat tetapi daya beli kita justru menurun di bandingkan gaji kita beberapa tahun lalu. Salah satu indikator yang digunakan untuk mengukur tingkat inflasi adalah Indeks Harga Konsumen (IHK), menurut Badan Pusat Statistik, IHK menghitung rata-rata perubahan harga dari suatu paket barang dan jasa yang dikonsumsi oleh rumah tangga dalam kurun waktu tertentu, perubahan IHK dari waktu ke waktu menggambarkan tingkat kenaikan (inflasi) atau tingkat penurunan (deflasi) dari barang dan jasa....

Ambil data historis EOD via yahoo, caranya agak berbeda dari yang sebelumnya saya posting di https://adrxvia.com/blog/ambil-data-historis-harga-saham-dengan-python/ hasilnya dalam bentuk *.csv yang tersimpan di desktop (saya pakai mac), csv ini bisa di import dari amibroker, kodenya sudah saya post di gist github https://gist.github.com/andramarkov/0a38e08d6cd5863c80b27e8cffd59869, data tickernya diambil dari mysql '''ini prinsipnya sama dengan EOD_direct_to_db_merged.py, bedanya ini nonmerged, pake ini karena eod model lama sering error 'date' ''' import sys sys.path.append('/Users/andra/Downloads/adrx_repo/bitbucket/newpystock/reorg') from datetime import datetime, timedelta import pandas as pd #agar bisa kayak gini maka harus bikin __init__....

Beberapa waktu belakangan ini, lagi suka eksplorasi bahasa pemrograman yang ‘jarang’ di cari, setidaknya jika mengacu pada posting lowongan pekerjaan di job portal lokal. Salah satu yang menarik perhatian saya adalah Nim yang sangat mirip dengan Python, menurut berbagai review, program yang di tulis dengan Nim ini sangat cepat bahkan (katanya) bisa mendekati bahkan setara eksekusi program yang di tulis dengan C. Sebenarnya sebagai compiled languange tentunya eksekusi Nim sudah seyogyanya lebih cepat dari Python yang interpreted....

2 mingguan ini coba-coba oprek saham, kebetulan lagi belajar python yg sangat versatile untuk urusan ini. Ayo cek histori harga saham BUMI dari awal, kita bikin aja mulai dari tahun 1980 walaupun IPO BUMI sebenarnya thn 2001 Kita ambil 5 baris pertama from pandas_datareader import data df = data.DataReader('BUMI.JK', 'yahoo', '1980–01–01') #tampilkan 5 first rows dx = df.head() print (dx) Hasilnya: Sekarang kita ambil 5 baris terakhir from pandas_datareader import data df = data....

Untuk mendapatkan grade A+, skornya harus minimum 80/100…kalo pakai Cloudflare, caranya: Aktifkan HTTP Strict Transport Security (Age nya bikin 12 bulan) Set TLS 1.2 sebagai minimum version Test disini https://www.ssllabs.com/ssltest/

Ex PC lama di gudang, spek nanggung cuma Pentium G, akhirnya bisa di install VMWare ESXi 6.7, udah tes install VM Ubuntu Server 20.04, kayaknya (sejauh ini) lebih smooth dibanding di Proxmox utk spek setara RAM terbaca 3.9 GB (unsupported karena terlalu kecil) LAN card Realtek RTL8111 (unsupported) Diakalin dengan custom ESXi 6.7 ISO + driver dari vibsdepot dan edit file upgrade_precheck.py dari console (ubah bagian MEM_MIN)

Pake BeOS 5 Max di Abit BP6, 2x533 MHz, waktu itu rasanya udah kayak pake “super komputer” kencengnya di banding Windows 98, Suse 7 dan Red Hat 7 (RH Guinness, bukan RHEL7) terutama untuk urusan UI snappiness dan multimedia. BeOS sempat mau di jadiin basis MacOS X pengganti MacOS 9 tapi batal karena Jean-Louis Gassée mintanya kemahalan. Akhirnya Apple pilih NextStep-nya Steve Jobs sebagai basis MacOS X yang kita kenal sekarang...

Kali ini kita akan belajar membuat CRUD sederhana dengan framework Phoenix dan bahasa pemrograman Elixir Sekarang mari kita buat contoh project CRUD sederhana, tapi sebelumnya pastikan di komputer telah terinstall Erlang, Elixir dan Phoenix, jika belum, lakukan instalasi dengan mengikuti petunjuk di website https://elixir-lang.org/install.html dan https://hexdocs.pm/phoenix/installation.html sesuai OS anda. buka terminal ketik mix phx.new friendlist jawab Y ketika di minta untuk konfirmasi install dependencies Fetch and install dependencies? [Yn] y jika sudah selesai masuk ke direktori friendlist ketik mix phx....

Tak ada pesta yang tak berakhir hahahaha, akun free tier di Oracle Cloud Infrastructure yang udah setahunan lebih ini saya pakai mulai kemarin sudah tdk bisa lagi, padahal fasilitas free tier OCI sangat generous dibanding GCP, AWS dan Azure. Ke depannya saya sedang pertimbangkan upgrade ke skema pay-as-you-go OCI Untuk sementara blog ini ngungsi dulu hostingnya di Netlify, kalo MinIO, NextCloud dan beberapa app yang udah di dockerize seperti InflasiGaji yg pernah saya tulis di sini, lab kluster Kubernetes, Nomad etc belakangan aja nanti di deploy ulang

Pastikan di komputer atau VPS sudah terinstall docker dan docker-compose, instalasi docker dan docker compose sebelumnya pernah di post di sini. Nextcloud fungsinya sama dengan Google Drive, iCloud, One Drive, Dropbox, Box, PCloud dan layanan sejenisnya. File-file yang kita simpan bisa diakses dan di share dari mana saja selama ada koneksi internet, bedanya tentu saja lokasi instalasinya, karena Nextcloud kita install di server kita sendiri, kapasitasnya pun tidak dibatasi (tergantung besarnya storage kita)....

Ini adalah lanjutan dari post sebelumnya tentang instalasi k0s, kali ini kita akan mengintall Lens, Lens adalah kubernetes IDE, yang berguna untuk memudahkan kita mengontrol cluster kubernetes Download Lens dari sini Setelah terinstall, pilih browse clusters in catalog, Lens akan mendeteksi configurasi yang sebelumnya kita export, baca post sebelumnya di sini Klik dua kali atau klik tanda paling kanan pilih connect Tunggu proses koneksi, Lens akan memproxy koneksi kita ke cluster yang berada di cloud Selesai

Install k0s pakai k0sctl, lumayan cepat prosesnya. Tapi karena 2 dari 4 VM saya prosesornya pakai Arm64, ada warning ECTD_UNSUPPORTED_ARCH=Arm64 override, karena memang ETCD belum support penuh prosesor Arm64 Setup yang akan kita buat di sini bukan setup HA dan bukan untuk production CARA INSTALASI Install binary k0sctl sesuai OS dan arsitektur prosesor kita, dari sini Jalankan k0sctl init > k0sctl.yaml dari terminal, selanjutnya edit dengan editor kesukaan anda kind: Cluster metadata: name: k0s-cluster spec: hosts: - ssh: address: 10....

Setelah login via SSH, lakukan langkah-langkah berikut: Lakukan update daftar paket: sudo apt update Install prerequisite packages: sudo apt install apt-transport-https ca-certificates curl software-properties-common Tambahkan GPG key, pastikan output-nya OK: curl -fsSL https://download.docker.com/linux/ubuntu/gpg | sudo apt-key add - Tambahkan repo docker ke apt sources: sudo add-apt-repository "deb [arch=arm64] https://download.docker.com/linux/ubuntu focal stable", Perhatikan arsitektur prosesor, untuk instance arm oracle cloud gunakan arm64 pastikan docker akan di install dari repo docker, bukan repo ubuntu: apt-cache policy docker-ce Jika output yang tampil tidak seperti gambar diatas, tetapi seperti gambar berikut, berarti ada yang salah: Periksa kembali apakah ada kesalahan di langkah 4, cek sources....